Seni kriya adalah salah satu cabang seni rupa yang menghasilkan benda kerajinan yang bernilai seni dan membutuhkan keahlian tangan yang tinggi untuk membuatnya dan tetap memperhatikan aspek fungsional dan juga nilai seni itu sendiri. Kriya menghasilkan benda seni seperti: ukiran hias kayu, guci dari tanah liat, topeng, anyaman, dan lain sebagainya.
Kriya seni bisa digolongkan sebagai karya seni rupa terapan nusantara. Dalam perkembangannya kriya seni ini identik atau sama dengan seni kerajinan, karena terlihat dari cara suatu pembuatan karya seni kriya dengan memakai tangan dan memiliki nilai guna.
Hal tersebut terjadi sebab perkembangan zaman menuntut segala hal untuk dapat diproduksi dengan cepat dan terjual dalam jumlah yang banyak. Pada masa lalu kriya berarti seni adiluhung yang memiliki nilai tradisi tinggi.
Sejarah Awal Terbentuknya Desa Wisata di Kasongan
Nah, selanjutnya disini akan dibahas sejarah bagaimana terbentuknya wisata seni kriya yang ada di kasongan ini dan apa saja yang membuat orang tertarik untuk mengunjunginya. Tempat wisata ini berada di Desa Kasongan tentunya yang terletak di daerah pedukuhan Kajen, Desa Bangunjiwo, Kec. Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sekitar 6 Km dari Alun-alun Utara Yogyakarta ke arah selatan.
Desa Kasongan dahulunya merupakan tanah persawahan milik penduduk desa di selatan Yogyakarta. Pada masa Belanda menjajah wilayah Indonesia di daerah persawahan milik salah satu warga tersebut ditemukan seekor kuda yang mati. Kuda tersebut diperkirakan milik reserse Belanda. Dan membuat warga yang memiliki tanah tersebut takut dan segera melepaskan hak tanahnya yang kemudian tidak diakuinya lagi.
Ketakutan serupa juga terjadi pada penduduk lain yang memiliki sawah di sekitarnya yang akhirnya juga melepaskan hak milik tanahnya. Karena banyaknya tanah yang bebas, maka tanah persawahan tersebut akhirnya diakui hak kepemilikannya oleh warga desa lainnya. Mereka yang kehilangan hak atas tanah mulai berpikir untuk beralih profesi untuk mencari nafkah, yaitu mengolah tanah liat untuk dibuat sebuah alat perlengkapan dapur dan juga sebagai keperluan sehari-hari lainnya.
Sejalan dengan hal itu dari waktu ke waktu hasil karya penduduk mulai banyak yang dikenal oleh masyarakat lebih luas. Akhirnya, inovasi baru pun dikembangkan. Mereka tidak lagi hanya membuat perlengkapan rumah tangga saja, melainkan juga membuat barang-barang lain sesuai permintaan dan kebutuhan pasar.
Inovasi baru itu juga dikembangkan bukan hanya dari bentuk kerajinan saja, tetapi juga dari materialnya. Warga Desa Kasongan juga mulai memanfaatkan materi alami lainnya seperti kayu, rotan, bambu, atau batok kelapa. Dan seiring berjalannya waktu, ilmu dan kreativitas pengrajin gerabah di Desa Kasongan ini diwariskan secara turun temurun. Hingga saat ini, desa ini bahkan telah menjadi salah satu ikon wisata di Kabupaten Bantul dengan sebutan Desa Wisata Kasongan dan merupakan salah satu tempat wisata yang terkenal di Jogja.
Macam-macam Bahan Seni Kriya yang Dapat Jadikan Barang Berharga
Kawasan Desa Kasongan ini kita dapat melihat berbagai hiasan yang terbuat dari gerabah (tanah liat) dan keramik yang bernilai seni tinggi terkenal hingga mancanegara. Serta kita dapat melihat langsung pengrajin yang merupakan penduduk setempat yang sedang membuat hiasan-hiasan tersebut.
Desa ini juga dapat menjadi desa kawasan edukasi bagi yang ingin melihat proses pembuatan hiasan tersebut. Lalu dibawah ini akan ada penjelasan apa saja bahan dasar yang dapat dibuat menjadi sebuah barang memiliki nilai tinggi antara lain:
a. Seni Kriya dari Tanah Liat
Kriya tanah liat adalah jenis kerajinan yang menggunakan bahan dasar berupa tanah liat. Hasil kriya tanah liat ini biasanya dalam bentuk gerabah. Teknik pembuatan karya seni ini sering dikerjakan dengan teknik butsir, cetak, pilin, dan lainnya.
Hasil kriya seni dari tanah liat ini agar hasilnya lebih bagus sering dipadukan dengan memberikan tambahan lapisan keramik/kaolin. Dan barang yang dihasilkan seperti piring dan mangkok, kendi, gelas, vas bunga, asbak, guci yang Ekspedisi cargo di Jogja siap mengirimkan hasil karya seni tersebut, dan lain sebagainya.
b. Seni Kriya dari Kayu
Seni kriya kayu adalah salah satu jenis kriya dalam pekerjaannya membuat benda selalu menggabungkan antara nilai fungsi dan nilai hias dengan memakai sebuah bahan dasar dari kayu. Dalam seni kriya kayu ada suatu pekerjaan dalam tingkat dasar atau juga tingkat permulaan. Kayu sangat banyak dimanfaatkan dalam pembuatan berbagai macam benda kerajinan, misal seperti: hiasan ukir-ukiran, meja, kursi, dan lain sebagainya yang berkaitan dengan furniture.
c. Seni Kriya Kulit
Seni kriya kulit adalah salah satu jenis karya seni yang menggunakan kulit sebagai bahan bakunya. Kulit yang pada umumnya dipakai dalam sebuah seni kriya kulit ini adalah kulit kambing, sapi, kerbau, dan lain sejenisnya.
Karya seni yang dihasilkan dari bahan dasar kulit ini seperti: tas, sepatu, ikat pinggang, dompet, jaket kulit, dan lain-lain. Penjualan yang dapat dijual secara offline maupun online, tetapi dengan perkembangan zaman jasa pembuatan website menjadi salah satu penjualan secara online.
Demikian penjelasan artikel yang dapat disampaikan dengan tema wisata belanja seni kriya di kasongan. Tempat wisata yang dapat membuat pengalaman anda tidak terlupakan, karena anda bisa berwisata sambil berbelanja dan menjadi sarana edukasi bagi anda yang ingin melihat proses pembuatan gerabah dari tanah liat. Terimakasih telah membaca artikel ini sampai akhir. Semoga dengan membaca artikel ini menjadikan anda lebih tahu mengenal wisata di Desa Kasongan ini dan dapat menambah ilmu pengetahuan tentang seni kriya.
Berwisata 